Dalam perjuangannya, Forum CSR Kesos lebih fokus pada sasaran berupa Penyamdang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) yaitu: individu, keluarga, kelompok dan masyarakat yang mengalami kehidupan yang tidak layak secara kemanusiaan, dan memiliki/menyandang satu atau lebih kriteria dari 7 (tujuh) prioritas masalah sosial.
Ketua Forum Tanggung Jawab Sosial Lingkungan dan Badan Usaha (TJSLBU) Sumatera Utara Arman Chandra mengajak seluruh elemen baik BUMN, BUMD, KADIN dan Pengusaha kota Pematangsiantar terus bersinergi dengan pemerintah kota Pematangsiantar untuk mengoptimalkan kesejahteraan masyarakat.
Hal ini dikatakan Arman saat memberikan sambutan pada kegiatan Musyawarah Daerah (Musda) Forum Tanggung Jawab Sosial Lingkungan Perusahaan (TJSLP) Kota Pematangsiantar pertama yang berlangsung di Hotel Grand Zuri Pematangsiantar, Jumat (09/08/2024).
"Forum TJSLBU atau dulu disebut Forum CSR akan terus mensupport terbentuknya Forum TJSLP Kota Pematangsiantar kedepan, karena kami meyakini dalam membangun Pematangsiantar itu tidak bisa berdiri sendiri hanya melalui pemerintah daerah namun harus melibatkan pengusaha-pengusaha lokal,” kata Tenaga Ahli Wapres RI ini.
Disampaikan Ketua Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Medan ini, “Forum ini bukan tentang kepentingan perusahaan itu sendiri, tapi bagaimana agar dapat meningkatkan kepedulian, kemampuan, dan tanggung jawab badan usaha dalam penyelenggaraan kesejahteraan sosial dan lingkungan. Kami ingin berkolaborasi, Kami mohon dengan sangat terbentuknya forum TJSLP ini mudah-mudahan bisa mengingatkan kepada industri dalam melancarkan penyaluran CSR tepat pada Program Pemerintah Pematangsiantar."
"Untuk itu sebagai forum mengkolaborasikan apa sih kebutuhan masyarakat. Dari kebutuhan tadi kita petakan program-programnya kita sampaikan ke industri. Jadi nanti industri itu saat mengeluarkan CSR tepat sasaran,” tutur Alumni Lemhannas RI ini.
Hadir dalam acara Musda 1 Forum TJSLP Pematangsiantar ini, Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pematangsiantar Junaedi Antonius Sitanggang SSTP MSi dalam hal ini mewakili Wali Kota Pematangsiantar dr Susanti Dewayani SpA, Pengurus CSR Indonesia diwakilkan Wakil Ketua CSR Indonesia M. Satria, Pengurus Forum TJSLBU Sumatera Utara Sekretaris Mery Sulianti, Wakil Ketua Yohannes Purba, Kepala Bappeda Pematangsiantar Dedi Harahap, OPD Pematangsiantar, Anggota DPRD Pematangsiantar, Perwakilan Bank Indonesia kota Pematangsiantar, Perwakilan BUMN, BUMD, KADIN Pematangsiantar dan Pengusaha setempat.
Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi menjadi pembina upacara dalam Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Kemerdekaan
Republik Indonesia Tahun 2023 bertempat di Lapangan Astaka Pancing Deli
Serdang pada Kamis (17/08).
Upacara dimulai pukul 10.00 WIB,
serta diimbau mengenakan Pakaian Nasional (Adat Daerah).
Tema HUT ke-78 RI mengangkat Terus Melaju untuk
Indonesia Maju. Edy Rahmayadi mengenakan pakaian adat Suku Karo, Uis
Gara yang dililitkan di bagian atas badannya. Juga terlihat hiasan
kepala atau topi bulang-bulang yang biasa dipakai oleh pengantin pria
dalam pernikahan.
Selain itu, Edy juga mengenakan perhiasan
berwarna emas atau disebut Rudang-rudang, yakni perhiasan yang
dipakaikan pada tutup kepala dan Sortali berukuran besar dikalungkan
pada leher.
Edy menuturkan, dalam memajukan suatu daerah dan
meningkatkan kesejahteraan masyarakat Sumut diperlukan kolaborasi antara
para pemimpin dan yang dipimpin.
"Ini menjadi pekerjaan rumah
kita. Merdeka adalah kebebasan, tetapi kebebasan terpimpin dalam rangka
menyejahterakan rakyat,” tegas Edy Rahmayadi.
Sementara itu, Ketua Forum TJLBU
Sumatera Utara, Arman Chandra menekankan bahwa saat ini situasi dunia
sedang mengalami tantangan yang sangat berat, di antaranya dunia sedang
diterpa krisis pangan, krisis energi, dan krisis finansial. Situasi
ekonomi dunia dipenuhi dengan ketidakpastian dan geopolitik dunia yang
semakin memanas.
Dalam menghadapi situasi tersebut, Arman yang juga Bendahara Ikatan Keluarga Alumni Lemhannas (IKAL) Sumatera Utara ini menegaskan bahwa bangsa Indonesia harus terus berhati-hati dan waspada.
“Perkokoh
persatuan dan kesatuan nasional, perkokoh perdamaian dan gotong royong,
saling bahu membahu, kompak. Agar Indonesia bisa menghadapi krisis
dunia yang sangat berat ini,” ujar Arman saat ditemui di acara Pesta
Rakyat di Ibukota Nusantara Kalimantan Timur.
“Pembangunan
kekuatan perlu terus selaras dengan pembangunan nasional dan program
bela negara perlu dilanjutkan sesuai prinsip-prinsip demokrasi untuk
mempertahankan kelangsungan hidup berbangsa dan bernegara sesuai
Pancasila dan UUD 1945,” tutur Arman yang juga Ketua KADIN Medan ini.
Turut hadir para jajaran pengurus Mayjen TNI
(Purn) M Hasyim, Dariana Berutu, Suriyadi, Parlindungan Purba, Binsar
Simatupang dan Gokman Sianturi.
Selengkapnya...
Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi berharap masa-masa kejayaan akuatik Sumut bisa kembali. Di mana pada tahun 1950-an, salah satu putra terbaik Sumut Habib Nasution mencatatkan berbagai rekor skala internasional.
Habib Nasution pada Olimpiade 1956 di Melbourne, Australia, menempati peringkat ke-7 untuk nomor 400 M. Pada Asean Games III 1958 Tokyo nomor 200 M gaya bebas dia mempersembahkan perunggu, begitu juga estafet 4×100 M bersama rekannya Tio Tjoe Hong, Abdul Kadir dan Tjoan Kiet Lie.
Edy Rahmayadi optimis pengurus Persatuan Akuatik Indonesia Sumut mampu meningkatkan prestasinya ke depan. Apalagi, saat ini Sumut akan menjadi tuan rumah PON XXI bersama Aceh.
“Saya percaya pengurus yang baru mampu membawa Akuatik Indonesia lebih baik lagi, agar prestasi cabang akuatik kita di PON 2024 membanggakan apalagi kita akan menjadi tuan rumahnya bersama Aceh,” kata Edy Rahmayadi pada Pelantikan Pengurus Akuatik Indonesia Sumut di Aula Tengku Rizal Nurdin, Jalan Sudirman Nomor 41, Medan, Rabu (9/8/23).
Kabir Bedi dilantik oleh Ketua PB Akuatik Indonesia Anindya Novyan Bakrie. Dia dilantik bersama pengurus lainnya seperti Wildan Diapari sebagai Sekretaris dan Nurlin sebagai Bendahara. Anindya Novyan Bakrie berharap pengurus yang baru harus melakukan langkah inovatif dan gebrakan membangun Akuatik Sumut.
Ketua Akuatik Indonesia Sumut yang terpilih secara aklamasi Kabir Bedi mengatakan akan meneruskan program yang sudah disusun PB Akuatik Indonesia. Di mana PB Akuatik Indonesia telah membuat roadmap jangka panjang.
Sementara itu Ketua Aquatik Indonesia Anindiya Novyan Bakrie memgatakan “Road map itu selain bertujuan agar kita satu arah dalam mencapai cita-cita yaitu medali emas di Olimpiade karena itu kita butuh gebrakan, saya apresiasi langkah yang diambil Pengurus Akuatik Sumut,”
Hadir pada pelantikan ini antara lain Forkopimda Sumut, jajaran PB Akuatik Indonesia dan pengurus provinsi Akuatik Indonesia. Hadir juga OPD terkait Pemprov Sumut antara lain Kepala Dinas Kepemudaan dan Keolahragaan Sumut Baharuddin Siagian, Ketua Forum CSR Sumatera Utara Arman Chandra dan perwakilan dari KONI Sumut.
Yayasan Mandala Kalacakra Nusantara (Kunchab Jampa Ling Buddhist Centre) Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara menggelar acara syukuran peresmian Kantor dan penempatan kantor baru yang berada di Jl William Iskandar Komp. MMTC Blok A No. 42 Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara, Sabtu (05/07/2023).
Kegiatan di hadiri para Sangha Retreat Master Drupon Lama Thinley Nyima, Lama Karma Rabgyal, Lama Umze Migyur Tenpa, Pembimas Buddha Kanwil Kemenag Provinsi Sumatera Utara Budi Sulistyo, Ketua Walubi Sumatera Utara Brilian Muktar, Ketua Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Medan Arman Chandra, Kepala Desa setempat, Ketua Walubi Medan, Binjai dan Deli Serdang.
Ketua Yayasan Mandala Kalacakra Nusantara (YMKN) Hendrik didampingi oleh Sekretaris Ridwan mengatakan, dengan berdirinya YMKN dan arti dari Kunchab Jampa Ling adalah menyinari dengan welas asih, semoga terpakainya kantor ini membuat suasana baru terutama untuk generasi muda Buddhis, maka dengan harapan YMKN bisa lebih solid, lebih kompak, lebih mapan dan lebih bersatu.
Kemudian Ridwan menambahkan, dalam waktu dekat akan mengadakan kegiatan pendidikan dan sosial tingkat Kabupaten/kota dan masih banyak lagi agenda yang akan di lakukan.
Disela sela acara Ketua KADIN Medan Arman Chandra mengapresiasi komitmen dan perjuangan umat Buddha dalam mendirikan Yayasan Mandala Kalacakra Nusantara. Menurutnya, Kemenag melalui Ditjen Bimas Buddha sangat mendorong hadirnya sentra-sentra pendidikan Agama Buddha di berbagai lini dan tempat.
Menurut Ketua Forum CSR Sumatera Utara ini pembangunan sentra pendidikan Agama Buddha tidak hanya dalam upaya menanamkan nilai nilai ajaran Buddha, budi pekerti, melainkan demi menjaga keterampilan hidup serta nilai - nilai kebangsaan yang berlandaskan Pancasila, UUD 1945, Kebhinnekaan serta NKRI.
Cuaca di kamis pagi itu sangat terik dan hawa sangat panas tapi tak
menjadi penghalang bagi Ketua KADIN Medan Arman Chandra dan Rombongan
terdiri dari Lions Club FAWS 307 A2, Pengurus DPD Perbarindo Sumut,
Pengurus Forum CSR Sumut, Pihak Otoritas Jasa Keuangan Regional 5
Sumbagut menuju Tempat Pembuangan Akhir Terjun, Kec. Medan Marelan, Kota
Medan, Sumatera Utara. Mereka bakal membagikan paket tali kasih dan
kacamata dalam rangka perayaan Imlek.
Kegiatan ini dikoordinir
oleh Suheri Lukman selaku ketua panitia dan dipimpin oleh Mery Sulianty
sebagai Koordinator Utama dari acara ini, sebagai perwakilan dari DPD
Perbarindo Sumatera Utara.
Pembagian paket tali kasih ini
diterima baik oleh masyarakat yang membutuhkannya. kegiatan tersebut
dapat terlaksana pada tanggal 02 Feb 2023 dari pukul 10.00-15.00 WIB
dengan lancar, aman dan harmonis di dua lokasi berbeda antara lain
Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Terjun-Paya Pasir, Kecamatan Medan
Marelan, Medan dan Panti Jumpo Yayasan Harapan Jaya Jl. Marelan Raya,
Kel. Rengas Pulau, Kec. Medan Marelan, Medan.
Dalam sambutannya
Ketua KADIN Medan Arman Chandra menyampaikan "Bangsa Indonesia memiliki
jiwa yang baik terutama pada kegiatan sosial yang dilakukan hari ini,
dan kegiatan ini dilaksanakan dengan "Gotong Royong" yang merupakan jati
diri bangsa kita, seperti yang diterapkan slogan oleh Bapak Walikota
Medan M. Bobby Nasution yaitu "Kolaborasi".
"Saya selaku Ketua
KADIN Medan dan Ketua Forum CSR Sumatera Utara atau Forum Tanggung jawab
Sosial lingkungan badan usaha mengapresiasi pemberi dan penerima,
karena pemberi menyalurkan tepat pada sasaran dan penerima mendoakan
agar pemberi diberi kesehatan dan kelancaran pada badan usaha yang
dikelolanya," ujar Alumni PPRA Lemhannas RI ini.
Salah satu
penerima senang sekali, Ia akan meggunakan isi paket tali kasih ini
untuk kehidupan sehari-hari dan mendoakan semoga semua orang selalu
bahagia. Ia lalu pamit pulang ke rumah karena sudah dijemput oleh
anaknya.
Pembagian 150 paket tali kasih dan kacamata ini
berlangsung yang mana satu orang satu kebajikan menghimpun cinta kasih
bersama tanpa memandang agama, suku, ras dan golongan, dalam menyambut
kedatangan Imlek 2023.
Pengurus Forum SCR Sumut hadir dalam kegiatan pembagian Corporate Social Responsibility (CSR) KADIN Medan.
Dana CSR yang dibagikan dalam bentuk nasi kotak kepada pengendara dan masyarakat sekitar.
Pembagian nasi kotak ini dilakukan bersamaan dengan rangkaian acara 'Doa Bersama Lintas Agama' yang digelar di hari yang sama, Selasa (10/1/2023).
Sebanyak 200-an nasi kotak dibagikan oleh para undangan dan pengurus KADIN Medan.
Sasaran pembagian nasi kotak adalah pengendara sepeda motor, pengemudi ojek online, penumpang angkutan kota yang melintas di Jalan Palang Merah
Selain itu, tidak ketinggalan warga yang berada di sekitar Kantor KADIN Medan.
Warga maupun pengendara mengaku senang dan mengucapkan terima kasih atas pembagian nasi kotak ini.
Sekretaris Forum CSR Sumut, Mery Suryanti yang mengikuti kegiatan ini, menyampaikan apresiasinya kepada KADIN Medan.
Dia berharap, perusahaan perusahaan yang ada di Kota Medan mengikuti langkah yang dilakukan KADIN Medan ini.
"Semoga apa yang dilakukan oleh KADIN Medan bisa diikuti oleh perusahaan-perusahaan yang beroperasi di Medan," harapnya.
Pembagian CSR ini, menurut Merry cukup penting karena ini adalah bentuk kepekaan perusahaan terhadap masyarakat sekitar.
Penyaluran dana CSR ini juga bisa dilakukan dalam bentuk lain seperti pembangunan sarana maupun fasilitas umum yang bermanfaat.